7 Jenis Tempo pada Lagu, Mulai dari Pengertian Hingga Contohnya
daphnisys.com – Ketika kita menyanyikan lagu nasional, kita bisa merasakan adanya perbedaan tempo dalam alunan lagunya.
Dalam musik, tempo adalah cepat lambatnya irama dalam lagu. Tempo juga berperan untuk membedakan lagu satu dengan lagu yang lain.
Misalnya ada lagu yang dinyanyikan dengan cepat, dan ada lagu yang dinyanyikan dengan lambat.
Tempo ini juga menentukan permainan musik yang mengiringinya, teman-teman.
Sekarang, cobalah kamu menyanyikan lagu Maju Tak Gentar, dan bedakan dengan lagu Syukur.
Kedua lagu tersebut memiliki kecepatan irama yang berbeda, bukan?
Nah, kali ini kita akan mengenal jenis-jenis tempo pada lagu-lagu dari Indonesia. Simak penjelasan ini, yuk!
Jenis-Jenis Tempo
Dalam pembahasan mengenai tempo musik dan lagu, kita mengenal satuan BPM atau Beats Per Minute.
Satuan ini diketahui dengan cara menghitung ketukan yang digunakan dalam musik dalam satu menit.
Secara garis besar, kita mengenal 3 jenis tempo lagu, yaitu allegro, moderato, dan largo.
Allegro yaitu tempo lagu cepat, moderato bertempo sedang, dan largo memiliki tempo lambat.
Dari ketiga jenis tempo tersebut, masih ada pembagian jenis tempo yang lebih rinci.
Berikut ini jenis-jenis tempo dengan BPM yang digunakan.
1. Allegro
Memiliki jumlah ketukan per menitnya sekitar 120 hingga 168 BPM.
Baca Juga:
Gerak Dasar Renang Gaya Dada: Gerakan Meluncur, Gerakan Kaki, Gerakan Lengan, dan Pengambilan Napas
Contoh lagu yang menggunakan tempo ini adalah Potong Bebek Angsa dari NTT, Yamko Rambe Yamko dari Papua, dan Rek Ayo Rek dari Jawa Timur.
2. Moderato
Memiliki jumlah ketukan per menitnya sekitar 108 hingga 120 BPM.
Contoh lagu yang menggunakan tempo moderato adalah Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan Selatan, Soleram dari Riau, dan Sarinande dari Maluku.
3. Largo
Memiliki jumlah ketukan per menitnya sekitar 40 hingga 60 BPM.
Contoh lagu yang menggunakan tempo largo adalah Indonesia Pusaka dan Mengheningkan Cipta.
4. Andante
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 76 hingga 108 BPM.
Temponya tidak terlalu lambat dan lebih mengarah ke tempo sedang. Contoh lagu yang menggunakan tempo ini yaitu Syukur dan Tanah Air.
5. Adagio
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 66 hingga 76 BPM.
Contoh lagu yang menggunakan tempo Adagio antara lain Bagimu Negeri.
6. Vivace
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 168 hingga 176 BPM. Temponya lincah dan cepat.
Contoh lagu yang menggunakan tempo Vivace adalah Halo-Halo Bandung dan Maju Tak Gentar.
7. Presto
Jumlah ketukan per menitnya sekitar 168 hingga 200 BPM. Temponya sangat cepat.
Contoh lagu yang menggunakan tempo Presto adalah Hari Merdeka.
Nah, itulah penjelasan jenis-jenis tempo lagu dan contoh penggunaannya, teman-teman.